Pelatihan Guru Pamong CLC Sarawak: Penguatan Kompetensi melalui Pembelajaran Mendalam dan Kreasi Modul Pembelajaran
Pelatihan guru pamong CLC (Community Learning Center) di Sarawak resmi dilaksanakan pada tanggal 25 hingga 27 September 2025, bertempat di Hotel Merdeka Suite, Miri, Sarawak. Kegiatan ini diikuti oleh 46 guru pamong yang sehari-hari mengajar anak-anak pekerja migran Indonesia di Sarawak. Kehadiran para guru pamong ini menjadi sangat penting karena mereka memiliki peran strategis dalam memberikan pendidikan dasar yang layak bagi anak-anak Indonesia yang tinggal jauh dari tanah air.
Bukan hanya itu, pelatihan ini dirancang untuk memberikan pembelajaran yang mendalam serta mendorong kreasi modul pembelajaran yang inovatif. Melalui kegiatan yang intensif selama tiga hari, para guru pamong mendapatkan kesempatan untuk mengasah kemampuan mengajar mereka dengan metode yang lebih efektif dan relevan. Mereka tidak hanya mempelajari teori, tetapi juga praktik langsung dalam menyusun modul pembelajaran yang menarik dan aplikatif, khususnya bagi anak-anak pekerja migran yang menghadapi tantangan unik dalam proses belajar.
Acara pelatihan ini secara resmi dibuka oleh Kepala Sekolah Indonesia Kota Kinabalu, Bapak Sahyuddin, S.Pd., MA TESOL. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan apresiasi dan harapan agar para guru pamong semakin termotivasi meningkatkan kompetensi, sehingga anak-anak Indonesia di Sarawak mendapatkan pembelajaran yang lebih berkualitas.
Pelatihan ini mengusung tema "Penguatan Kompetensi melalui Pembelajaran Mendalam dan Kreasi Modul Pembelajaran", dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas pengajaran guru pamong. Melalui kegiatan ini, para guru mendapatkan pendampingan untuk lebih kreatif dalam merancang pembelajaran, sekaligus membangun strategi pengajaran yang lebih relevan dengan kebutuhan siswa. Selama kegiatan berlangsung, seluruh peserta tampak aktif dan antusias mengikuti setiap sesi. Diskusi berjalan hidup, ide-ide baru bermunculan, dan para peserta bersemangat mencoba berbagai teknik pembelajaran yang diperkenalkan.
Narasumber pelatihan ini berasal dari Universitas Wahid Hasyim sebagai mitra kerja sama dalam penyelenggaraan program. Beberapa pemateri yang hadir di antaranya adalah Dr. Fitria Martanti, S.Pd., Aris Abdul Ghoni, S.Pd.I., M.Pd., dan Gadis Herningtyasari, M.Pd. Para narasumber ini membawa pengalaman akademik dan praktis yang luas dalam bidang pendidikan, sehingga mampu memberikan wawasan dan keterampilan yang sangat bermanfaat bagi para guru pamong di CLC.
Kegiatan ini diharapkan tidak hanya memperkuat kompetensi guru pamong, tetapi juga memberikan semangat baru dalam mendidik anak-anak Indonesia di luar negeri. Dengan peningkatan kualitas guru, anak-anak pekerja migran Indonesia di Sarawak dapat terus memperoleh pendidikan yang layak, bermakna, dan mampu membangun masa depan yang lebih baik.
Sumber : Kompasiana.com
9/30/2025
9/30/2025
9/30/2025
9/30/2025
9/29/2025